Sejarah

Sabtu, 06 September 2014

Semangat Penerimaan Anggota Baru Ekstrakurikuler MANKESA bagian 1

Penyematan tanda anggota oleh Kepala MAN Kembangsawit
dalam rangka Peneriamaan Anggota Baru (PAB) Gabungan  
Ekstrakurikuler MAN Kembangsawit pada Sabtu, 9 September 2014
KEMBANGSAWIT. Sabtu, 6 September 2014 di MAN Kembangsawit tepat pukul 13:15 berlangsung apel pembukaan Penerimaan Anggota Baru (PAB) Gabungan Ektrakurikuler MAN Kembangsawit. Apel yang berlangsung selama 30 menit tersebut dibuka oleh Dra. Ah. Yani Mustofa, M.Pd.I selaku Kepala Madrasah. Kegiatan yang diikuti oleh 89 peserta, terdiri dari ektrakurikuler PMR, KIR, Teater, dan Jurnalistik, merupakan bentuk dari program kerja Madrasah di bidang Kesiswaan. Meskipun matahari sedang terik dan beberapa peserta yang harus mundur dari barisan karena sakit, apel tetap berjalan hingga selesai dengan kidmat. Kegiatan PAB Gabungan ini merupakan program baru di MAN Kembangsawit. Tahun-tahun sebelumnya PAB dilaksanakan oleh masing-masing setiap ekstrakurikuler. “Hal ini dilaksanakan agar para siswa mengenal setiap ekskul yang ada di sekolahnya meskipun mereka bukan anggota salah satu ekstrakurikuler,” tutur Dra. Siti Nuril Rowiyah selaku Waka Kesiswaan MAN Kembangsawit.

Pukul 14:00 tepat materi PMR mulai disampaikan di aula oleh Triana Yustianingsih, S.Pd. Materi yang disampaikan tentang pertolongan pertama terhadap korban yang mengalami pingsan. Mulai dari perihal apa saja yang perlu dilakukan ketika menghadapi seseorang yang sedang pingsan hingga hal-hal yang harus dilakukan saat korban kali pertama membuka mata pasca pingsan. Selama penyampaian materi berlangsung, para peserta menyimaknya dengan antusias.

Setelah mendapat materi PMR para peserta PAB kembali mendapat materi kepemimpinan oleh Andik Setiayawan, S.Th.I, M.Pd.I. Pria yang akrab dipanggil Ustad Andik ini, mengawali materi dengan pemutaran video motivasi. Poin-poin yang dapat diambil dari materi kepemimpinan tersebut, di antaranya, seseorang pemimpin dapat muncul dari kalangan apa saja, dibutuhkan seorang pemimpin untuk memimpin yang dipercaya dalam sebuah kelompok, dan sesuatu yang, mungkin, dianggap sederhana oleh sebagian orang, bila dilakukan secara kontinu, akan menjadi sesuatu yang lebih berharga.

          Pemberian materi PAB dilanjutkan oleh Hj. Izzatul Hayati, S.Sos. Kali ini materinya berkaitan dengan Karya Imiah Remaja (KIR), mencakup sejarah, tujuan, macam kegiatan, hingga manfaat KIR. Meskipun pemberian materi PAB disampaikan secara beruntun tetapi para peserta tetap antusias dan serius menyimak.

Sebelum jeda ISHOMA, materi jurnalistik disampaikan oleh Asep Gosaki N.M., S.Pd. materi disampaikan secara sederhana, berkaitan dengan bentuk-bentuk berita dan memahami pola berpikir seorang jurnalis. Pemateri mengakhiri sesi tersebut dengan memutar video motivasi tentang keteguhan seseorang dalam bertanggungjawab melaksanakan tugasnya.

Peserta PAB tidak lupa untuk melaksanakan salat magrib dan isya secara berjamaah.  Kemudian tepat pukul 19:30 penyampaian materi dilanjutkan kembali. Materi terakhir adalah Teater yang disampaikan oleh Sabta Adi T. selaku pelatih Teater An Nahl MAN Kembangsawit. Pemateri memberikan pertanyaan yang menarik berkaitan dengan syarat seorang pe-teater, yaitu, harus cerdas dan cermat. Para peserta PAB antusias dalam menerima materi terakhir ini.

Malamnya, tepat pukul 20:15 acara unggun gembira digelar. Acara ini merupakan ajang untuk menampilkan kreativitas siswa. Dimulai dengan apel Unggun Gembira kemudian dilanjut dengan pentas seni. Acara berlangsung meriah dan diselingi dengan ledakan kembang api yang mewarnai langit MAN Kembangsawit. Hingga berita ini diturunkan, kegiatan PAB MAN Kembangsawit masih berlangsung. Rencana, kegiatan PAB kali ini akan ditutup pada Minggu siang (10/9).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar